Senin, 26 Agustus 2013

Tugas Hacker dan Cracker


1.      Pengertian Hacker & Cracker, serta tokohnya
Hacker adalah orang yang mempelajari, menganalisa, bisa membuat, memodifikasi dan mengeksploitasi sistem yang terdapat pada sebuah komputer. System tersebut terdapat pada perangkat lunak, selain itu dapat pula pada perangkat keras seperti program computer, administrasi dan program keamanan. Biasanya, hacker mencari keemahan dari suatu sistem dan memberikn ide yang bisa memperbaiki sistem tersebut. Jadi, hacker memberikan sumbangan bermanfaat pada dunia jaringan dan sistem operasi, membuat program bantuan untuk dunia jaringan dan komputer.
Kode etik hacker:
a.      Akses ke sebuah sistem komputer, dan apapun saja dapat mengajarkan mengenai bagaimana dunia bekerja, haruslah tidak terbatas sama sekali
b.      Segala informasi haruslah gratis
c.      Jangan percaya pada otoritas, promosikanlah desentralisasi
d.      Hacker haruslah dinilai dari sudut pandang aktifitas hackingnya, bukan berdasarkan standar organisasi formal atau kriteria yang tidak relevan seperti derajat, usia, suku maupun posisi
e.      Seseorang dapat menciptakan karya seni dan keindahan di computer
f.       Komputer dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik
Tokoh Hacker:
a.      Kevin Mitnick
b.      Linus Torvalds
c.      John Draper
d.      Mark Abene
e.      Richard Stallman
f.       Ian Murphy
g.      Steve Wozniak
h.      Tsutomu Shimomura
i.        Dennis Ritchie dan Ken Thomson
j.        Eric Steven Raymond
k.      Johan Helsingius
Cracker adalah orang yang juga memiliki keahlian untuk mengetahui kelemahan sistem sehingga dapat memasuki sistem tersebut , namun tidak mengarah pada hal yang baik seperti halnya hacker. Cracker memasuki sebuah system untuk kepentingan pribadi dan mencari keuntungan. Misalnya, pencurian dan penghapusan data.
Tokoh Cracker:
a.      Jonathan James
b.      Andrian Lamo
c.      Robert Tappan Moris
d.      Vladimir Levin

2.      Persamaan Hacker dengan Cracker
Hacker dengan cracker memiliki persaman, yakni melakukan penyusupan terhadap suatu jaringan, dan berusaha mendapatkan akses dari user dalam jaringan tersebut.

3.      Perbedaan Hacker dengan Cracker
Hacker:
a.      Mempunyai kemampuan menganalisa kelemahan suatu sistem atau situs. Sebagai contoh : jika seorang hacker mencoba menguji suatu situs dipastikan isi situs tersebut tak akan berantakan dan mengganggu yang lain. Biasanya hacker melaporkan kejadian ini untuk diperbaiki menjadi sempurna. Bahkan seorang hacker akan memberikan masukan dan saran yang bisa memperbaiki kebobolan sistem yang ia masuki.
b.      Hacker mempunyai etika serta kreatif dalam merancang suatu program yang berguna bagi siapa saja.
c.      Seorang Hacker dengan senang hati membagi ilmunya kepada orang-orang yang serius atas nama ilmu pengetahuan dan kebaikan.
d.      Seorang hacker akan selalu memperdalam ilmunya dan memperbanyak pemahaman tentang sistem operasi
e.      Seorang Hacker mempunya jiwa pemaaf yang tinggi dan jika dia melakukan kesalahan dengan rendah hati akan meminta maaf atas kesalahannya.
Cracker:
a.       Mampu membuat suatu program bagi kepentingan dirinya sendiri dan bersifat destruktif atau merusak dan menjadikannya suatu keuntungan. Sebagai
contoh : Virus, Pencurian Kartu Kredit, Kode Warez, Pembobolan Rekening Bank, Pencurian Password E-mail/Web Server.
b.      Bisa berdiri sendiri atau berkelompok dalam bertindak.
c.      Mempunyai website atau channel dalam IRC yang tersembunyi,
hanya orang-orang tertentu yang bisa mengaksesnya.
d.      Mempunyai IP address yang tidak bisa dilacak.
e.      Kasus yang paling sering ialah Carding yaitu Pencurian Kartu
Kredit, kemudian pembobolan situs dan mengubah segala isinya menjadi berantakan. Sebagai contoh : Yahoo! pernah mengalami kejadian seperti ini sehingga tidak bisa diakses dalam waktu yang lama, kasus klikBCA.com yang paling hangat dibicarakan beberapa waktu yang lalu.

Referensi:


---Anisa---

0 comments:

Posting Komentar